MAWAR MISTIK





Hubunganku denganMu tidaklah sekedar hubungan panggil memanggil. Memang keakuanku masiih merasa diriku terpanggil. Tapi....apakah perlunya Dia memanggilku? Apakah Dia butuh aku?Egoku menyatakan kesombonganku. Tidak tidak....bukan demikian hubungan ini. Hubungan ku dengan Dia lebih pada hubungan cinta. ya.....kusadari itu.....cinta. Seringkali ku memanggilNya.Ku baca firman-firmanNya, kusebut namaNya, dalam desah dalam rindu melalui bisikan hati. Tetapi terkadang kupanggil Ia dengan suara lantang...keras melalui TOA TOA mushola meraung membahana. Kupecang keheningan dengan spontanitas cinta. Sering aku terjatuh terperosok, terjerembab, dan dengan kasih Dia membangunkanku, menuntunku dan tiba-tiba Dia hilang dalam keheningan. Lalu kupanggil-panggil namaNya...."kemana Engkau, dimana Engkau wahai Kasihku...tidak bolehkah aku berucap terimakasih hingga tiba-tiba Engkau tiada tampak?"
"Buat apa berterima kasih? ini adalah hubungan cinta bung, kau cinta Akupun cinta" Oh....ternyata cinta lebih mulia.....Kupersembahkan mawar cintaku untuk Mu................

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ahadiyah dan Wahidiyah

قل هو الله أحد (QS. Al Ikhlas :1) وإلهكم إله واحد (QS. Al Baqoroh :163) Beberapa waktu lalu diungkapkan dalam makesta IPNU IPPNU PAC Salaman di mts Al Huda Kaliabu tentang terma ahad dan wahid sebagai sebuah redaksi pemaknaan kata Esa. Dalam al quran digunakan dua bentuk kata yang berbeda (walaupun berasal dari akar kata yang sama) untuk menunjukkan kata Esa yaitu ahad ( أحد ) dan wahid ( واحد ). Tentunya ada perbedaan makna juga dalam kedua terma Esa tersebut (tidak ada sinonimitas dalam alquran). Di sini akan coba kami kemukakan perbedaan antara ahad dan wahid tersebut. Permasalahan konsep tawhid kontemporer adalah antara tawhid ekslusif dan tawhid inklusif. Ahad sebagai basis teologi ekslusif adalah tidak terbilang dan tidak berbilang bilang sedang wahid sebagai basis teologi inklusif adalah terbilang tetapi tidak berbilang bilang. Dalam tafsir al misbah (volume 15 halaman 609-610) dikatakan bahwa ahad dalam al ihklas tersebut berfungsi sebagai sifat (ahad bisa b...
Baca selengkapnya

THORIQOH

Gambar
NAMA-NAMA TAREKAT MU'TABAROH (JATMAN) Berikut Nama-nama Tarekat/Thoriqoh Mu'tabaroh NAHDLIYYAH : 1.          Rumiyyah Didirikan oleh Ismail al-Rumi (W.1041 H./1631 M) di Istambul dan dimakamkan di ribath yang didirikannya di Top-khaneh. Dia merupakan penyebar tarekat Qadiriyah yang utama di Turki.                                 2.          Rifaiyyah Mu’assis Thoriqoh Rifa’iyah adalah Seorang Wali Agung Syaikh Abu Abas Ahmad bin Ali bin Ahmad bin Yahya bin Hazim Ar-Rifa ’i Dijuluki dengan Muhiyyudin dan Sayyid al- ‘arifin (penghulu para ‘arif). Berasal dari Maghribi dan terlahir di Bathaih yang kemudian menjadi tempat tinggalnya ( Sayid Ahmad Ar-Rifa’i radliallahu ‘anhu (512-578 H)). Beliau telah meletakkan dasar-dasar ...
Baca selengkapnya

Ki Tanu Metir

Gambar
Ki Tanu Metir merupakan sebuah nama. Terilhami oleh sebuah cerita "Api Di Bukit Menoreh" karya S.H. Mintardja. Ki Tanu Metir digunakan oleh pemilik blog karena terinspirasi oleh karakter Ki Tanu yang digambarkan oleh penulis cerita. Sesosok yang low profile but high quality . Dengan segenap daya yang dimiliki berusaha membantu orang lain, sosok "diri" yang pantas di teladani. Pemilik blog sendiri bernama Machfudz, akan tetapi lebih akrab dipanggil Ki Tanu. Merupakan sesosok manusia yang tinggal di lereng bukit Menoreh, tepatnya di Dusun Sabrang Kalirejo Salaman Magelang, yang lebih terkenal dengan Blok M. Sekilas tentang Ki Tanu... merupakan anak pertama dari 4 bersaudara terlahir dari pasangan Bpk Tumus Zain dan Ibu Siti Wa'diyati. Merupakan sebuah keluarga biasa bukan kyai bukan juga ningrat dengan pekerjaan Bapak sebagai guru SD dan Ibu sebagai ibu rumah tangga. Ki Tanu dengan ketidak sempurnaan yang ada mencoba menjadi manusia yang sempurna. Melalui blog i...
Baca selengkapnya